Laman Dailymail, Minggu 7 Juli 2013, memperoleh informasi ini dari media pemerintah China. Ye dan Wang merupakan bagian dari rombongan 29 siswa dan 5 guru yang berasal dari SMA Jiangshan. Rombongan tersebut duduk di bagian belakang pesawat Asiana Airlines 214.
Kedua jenazah ditemukan di landasan pacu setelah ekor pesawat terlepas. Kedua orangtua remaja tersebut yang mendengar berita duka di SMA Jiangshan tak dapat menahan tangis. Mereka sangat terpukul anak mereka menjadi korban pesawat nahas itu.
Proses investigasi untuk menguak penyebab kecelakaan saat ini masih berjalan. Penumpang pesawat menceritakan bagaimana petugas polisi menggunakan pisau untuk dapat menyelamatkan kru pesawat dan penumpang agar terlepas dari sabuk pengaman. Sebuah gambar yang diperoleh Dailymail menunjukkan para penumpang keluar dari pesawat dengan meluncur melalui alat bantu darurat yang disiapkan petugas pemadam kebakaran.
Asap tebal kemudian terlihat membumbung tinggi dan membakar habis sebagian besar atap pesawat. Dari 305 penumpang pesawat, 182 orang dilaporkan mengalami luka setelah pesawat terbakar. Mereka kemudian dilarikan ke beberapa RS yang terletak di San Fransisco dan San Mateo. Sebanyak 6 penumpang masih dalam kondisi kritis, sedangkan 49 lainnya terluka serius.
Sisanya sebanyak 123 orang mengalami berbagai luk seperti lecet, patah tulang, luka bakar, dan cedera tulang belakang. Hingga berita ini diturunkan, tim investigasi dari Badan Nasional Keselamatan Transportasi (NTSB) masih belum dapat memberikan informasi soal penyebab kecelakaan pesawat.
Namun mereka telah berhasil menemukan data rekaman pesawat (Flight Data Recorder) dan rekaman pembicaraan pilot (Voice Cockpit Recorder) di ruang kokpit Asiana Airlines.
KIRIM KOMENTAR
Anda harus login untuk mengirimkan komentar
?atau?
What Time Is The Superbowl Caleb Moore House of Cards Colin Kaepernick Chris Culliver Atlanta school shooting Superbowl Kickoff Time 2013
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.